Kamis, 31 Oktober 2019

AUD/USD Mundur Dari Tertinggi Multi-Bulan Setelah Data IMP China Yang Suram

Sentimen risiko pasar telah terkurung karena investor menunggu konfirmasi tentang bagaimana pembicaraan perdagangan AS-China akan berlangsung mengingat pembatalan pertemuan Kerjasama Ekonomi Asia-Pasifik (APEC) bulan depan di Cili. Namun, laporan Reuters bahwa Amerika Serikat (AS) berencana untuk mengizinkan China, Rusia, dan negara-negara Eropa untuk memperbarui keringanan sanksi mengenai Iran kemungkinan akan menjadi positif untuk sentimen perdagangan. Di Inggris, jajak pendapat baru-baru ini yang memungkinkan pemilihan pada bulan Desember mendatang menunjukkan bahwa pemimpin Tory Boris Johnson mendapatkan kekuatan, yang pada gilirannya dapat membantu mengurangi ketidakpastian Brexit.

Meski begitu, imbal hasil Treasury 10-tahun AS tetap di bawah tekanan bergerak ke 1,78%, setelah penutupan yang sedikit positif di Wall Street. Investor sekarang akan mengawasi berita utama perdagangan/Brexit sambil juga mengikuti data/peristiwa kalender ekonomi untuk dorongan baru. Pertemuan kebijakan moneter oleh Bank Jepang (BOJ) akan menjadi perhatian para pedagang.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar